BTC Time Frame 4 Jam (Senin, 22 April 2024)

Highlight Fundamental:

Bitcoin 

• Biaya Bitcoin telah melampaui Ethereum selama tiga hari berturut-turut, kenaikan biaya Bitcoin terjadi pada saat yang krusial bagi para penambang Bitcoin karena para penambang dan pedagang bersiap menghadapi halving.

Biaya transaksi akan memainkan peran penting dalam menjaga penambang Bitcoin tetap bertahan setelah halving, dikarenakan pendapatan satu blok turun dari 6,25 BTC menjadi 3,125 BTC. Munculnya smart contract di jaringan Bitcoin, meningkatkan pendapatan biaya, dan ini membantu penambang memperoleh pendapatan selain insentif block.

• Protokol Runes akan diluncurkan ketika halving Bitcoin terjadi.

Pengembang Casey Rodarmor memperkenalkan konsep protokol token Runes, yang dirancang untuk memfasilitasi pembuatan token di jaringan Bitcoin. Sebelumnya protokol Ordinals diluncurkan pada bulan Desember 2022 dan membawa pergerakan budaya baru di jaringan bitcoin. Pengembang menyebutkan  ini sebagai “Tahap kedua Bitcoin.”

Ordinal memungkinkan pengguna untuk mulai meletakkan sesuatu seperti gambar, audio, dan file kode di blockchain bitcoin, dan  dalam waktu setahun, lebih dari $3 miliar telah dipindahkan melalui aset Ordinal ini, yang melibatkan hampir 600,000 dompet unik dan 2.5 juta transaksi on-chain.

• Halving sebelumnya terjadi pada tahun 2012, 2016, dan 2020. Beberapa penggiat kripto menunjuk pada reli harga yang terjadi setelahnya sebagai tanda bahwa halving bitcoin berikutnya akan meningkatkan harganya, namun banyak analis yang skeptis.

Analis JP Morgan  memperkirakan harga bitcoin akan turun setelah halving, karena sudah “overbought” dan pendanaan modal ventura untuk industri kripto telah “tenang” tahun ini.

CEO JP Morgan menegaskan kembali pendiriannya bahwa Bitcoin adalah penipuan. Andrew O’Neill, seorang analis kripto di S&P Global, menyampaikan hal serupa (skeptis) terhadap pelajaran yang dapat diambil dalam hal prediksi harga dari halving sebelumnya.

Highlight Teknikal:

BTC Time Frame 4 Jam (Senin, 22 April 2024)

Pada pekan empat bulan April 2024, terlihat Bitcoin pada time frame mingguan Bearish Hammer, masih dalam jenuh candle pergerakan dan masih menunggu konfirmasi lanjutan pada minggu ini, Kamu bisa melakukan pembelian apabila terkoreksi menuju area support selanjutnya pada harga Rp1.055.192.000, ketika sudah mengalami koreksi di garis support dengan catatan sudah terbentuk candlestick reversal atau pembalikan harga.

Jika sudah masuk posisi di garis support, Kamu bisa take profit di harga Rp1.097.510.000 merupakan area resistance sebagai penjualannya.

Wajib menggunakan cicil Dollar Cost Averaging (DCA) agar tujuan investasi Kamu aman.

*Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri sehingga bisa meminimalisir tingkat kehilangan aset kripto yang ditransaksikan (Do Your Own Research/ DYOR).
 
Informasi yang terkandung dalam publikasi ini diberikan secara umum tanpa kewajiban dan hanya untuk tujuan informasi saja. Publikasi ini tidak dimaksudkan untuk, dan tidak boleh dianggap sebagai, suatu penawaran, rekomendasi, ajakan atau nasihat untuk membeli atau menjual produk investasi apa pun dan tidak boleh dikirimkan, diungkapkan, disalin, atau diandalkan oleh siapa pun untuk tujuan apa pun.

ETH Time Frame 4 Jam (Senin, 22 April 2024)

Highlight Fundamental:

• Degen Chain, jaringan lapisan-3 Ethereum baru, telah mencatat jumlah transaksi per detik (TPS) tertinggi di ekosistem Ethereum selama 24 jam terakhir.

Jumlah TPS Degen meningkat 62% selama hari terakhir menjadi 35.7 TPS — mengalahkan blockchain tempat ia dibangun, Base, pada 29.7 TPS, menurut L2BEAT, tetapi nilai rata-rata yang ditransaksikan di Degen Chain agak kecil yaitu $0,27, dibandingkan dengan Ethereum dan Base masing-masing sebesar $1,867 dan $170.

Degen sendiri awalnya dimulai sebagai token tip bagi pengguna yang berinteraksi dengan Degen di Farcaster — platform media sosial terdesentralisasi.

• Aplikasi Dunia Worldcoin telah mencapai 10 juta total pengguna yang mendaftar, dengan rata-rata 2 juta pengguna per hari dan lebih dari 5 juta per bulan.  Pencapaian ini terjadi kurang dari setahun setelah peluncuran layanan pada bulan Juni 2023, dan berdasarkan analisa Tiago Sada, kepala produk Worldcoin.

Sam Altman, salah satu pendiri Worldcoin yang juga CEO dari OpenAI mengumumkan akan meluncurkan World Chain sebagai jaringan  L2 pada Ethereum yang dirancang untuk skalabilitas dengan ekosistem Superchain.

Hal Ini akan bersifat tanpa izin, open source, dan pada akhirnya dimaksudkan untuk dikelola secara independen oleh komunitas.

• Big Four Ernst & Young (EY)  telah meluncurkan OpsChain Contract Manager (OCM) sebagai solusi berbasis Ethereum yang bertujuan membantu klien bisnis swasta memfasilitasi kontrak yang kompleks.

Solusi ini akan membantu bisnis swasta melaksanakan perjanjian bisnis yang kompleks secara tepat waktu, rahasia, dan hemat biaya. Lebih lanjut EY memilih Ethereum public blockchain, daripada private blockchain karena untuk mencegah salah satu pihak mendapatkan keuntungan strategis dibandingkan yang lain dan mengurangi risiko kebocoran informasi bisnis yang sensitif.

Highlight Teknikal: